Artikel ini akan fokus pada Republik Madagaskar.Dalam gambar, seorang bidan sedang melakukan tes kehamilan untuk ibu hamil.Tapi di sana, berapa banyak ibu hamil yang bisa mendapatkan tes prenatal komprehensif?

Menurut standar garis kemiskinan yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa, lebih dari 95% penduduk Madagaskar tergolong miskin, dan bahkan 90% penduduknya memiliki pendapatan harian kurang dari US$2.Oleh karena itu, kurangnya infrastruktur medis yang disebabkan oleh keterbelakangan ekonomi menjadi alasan penting mengapa banyak ibu hamil di negara tersebut tidak memiliki tes kehamilan yang komprehensif sebagai alasan penting.

Ultrasonografi dapat secara efektif mengesampingkan kehamilan ektopik, ancaman aborsi, dan skrining untuk malformasi janin, yang sangat mengurangi derajat cedera pada wanita hamil.Bagaimana wanita hamil dapat membayar beberapa pemeriksaan USG?Ini adalah tantangan yang kita hadapi bersama!!Peralatan mahal berarti biaya tinggi untuk pemeriksaan prenatal, dan peralatan diagnostik ultrasound portabel dasar yang hemat biaya lebih menarik.